Minggu, 27 September 2020
Dari Sekedar Hobi Menjadi Prestasi
Ketertarikan saya dalam bidang IT dimulai sejak mengenal komputer pada tahun 2005. Saat itu komputer masih menggunakan monitor tabung dan disket sebagai sarana transfer data. Tidak banyak yang bisa dilakukan. Karena memang fungsi utamanya hanya untuk kegiatan adminstrasi.
Di awal tahun 2011 saya mendapatkan laptop pertama pemberian orang tua, tujuannya untuk menyelesaikan tugas akhir kuliah. Karena memang dasaranya hobi saya terus belajar meng-eksplor laptopnya walaupun hanya secara otodidak. Mulai dari belajar Office, instal windows, dan aplikasi. Pola belajarnyapun tidak terstruktur hanya disesuikan dengan kebutuhan.
Tahun 2011 mulai mencoba belajar
editing. Hanya modal browsing saya mencoba belajar editing photo dengan
photoshop. Walaupun tidak mahir-mahir amat, yang namanya hobi kadang di depan
laptop sampai tengah malam.
Tahun 2014 mulai belajar editing
video. Saat itu mulai belajar membuat video dari kumpulan photo-photo dengan
menggunakan efek-efek transisi. Editingnya pakai After Effec Choyyy…..!
Hahaha….. belajar video langsung After Effect, sombong kan ? Padahal kalau
sekedar membuat slide photo bayak aplikasi yang lebih kompetibel dan lebih
ringan. Yaa mau bagaimana lagi saat itu gurunya (Youtube) mengajarkan itu. Dari
After Effect lah saya mengenal istilah chroma key kalau di after
effect namanya keylight… makin tertarik lah… tenyata dengan chroma
key bisa juga buat video sepeti di film-film Hollywood Gaes…. Saat
itu saya juga suka nonton video-video Zack King.
salah satu hasil kraesi dari belajar after effect
Profesi saya adalah seorang guru,
mulai mengajar pada bulan April 2014. Pertama kali masuk sekolah tempat tugas
langsung disodorkan pertanyaan “Apa kelebihan yang kamu miliki ?”. Pada saat
itu belum sadar kalau kemampuan dan hobi saya dalam bidang IT bisa bermanfaat
di dunia Pendidikan. Alhasil saya menjawab “Tidak memiliki kelebihan dan
kemampuan spesial”.
Seiring berjalannya waktu, barulah tersadar ternyata kemampuan IT sangat bermanfaat dalam dunia Pendidikan utamanya dalam menjalankan tugas sebagai guru. Mulai dari administrasi sampai pengolahan nilai. Akhirnya semakin terasa kalau hobi di depan laptop ternyata sangat membantu.
Untuk mendukung pekerjaan dalam mengolah nilai akhirnya kemudian mulai tertarik mendalami salah satu aplikasi Microsoft Office yaitu Microsoft Exel. Mulai dari mempelajari rumus-rumus sederhana sampai yang sedikit rumit yang akhirnya membuat semakin sering di depan laptop. Berkat belajar otodidak di Youtube akhirnya bisa juga membuat aplikasi sederhana yang Alhamdulillah dapat membantu teman-teman guru dalam melakukan pengolahan nilai. Sampai saat ini pun masih terus mengembangkan aplikasi excel yang diintegrasikan dengan aplikasi-aplikasi penilaian secara online.
contoh aplikasi penilaian yang saya kembangkan
Pada tahun 2019 dengan berbekal sedikit pengetahuan tentang Photoshop, sempat juga bekerja sama dengan penerbit buku untuk mendesain cover buku. Alhamdulillah bisa menyelesaikan lebih 150 cover buku.
Tahun 2018 di Bogor sempat ketemu
dengan sahabat dari Padang Sumatera
Barat pada kegiatan Inobel. Sekedar info saya juga ikut inobel sejak tahun 2016-2018
tapi semuanya hanya sampai workshop. Dua kali di Bogor dan satu kali di
Makassar. Kembali ke laptop, ternyata di saat bersamaan beliau juga mengikuti
kegiatan Pembatik. Pada jam istirahat sambil menyelesaikan desain cover buku beliau menghapiri dan akhirnya dimulailah
perbincangan seputar editing. Dari saat itu baru tahu juga kalau ternyata ada
lomba membuat video pembelajaran. Kemudian mulai berfikir, ternyata hobi utak-atik After Effect bisa bermanfaat untuk membuat video pembelajaran.
Akhirnya mencoba mencari info jadwal pelaksanaan Pembatik tahun 2019.
Tahun 2019, kegiatan Pembatik mulai dilaksanakan. Pastinya langsung daftar dan mengikuti tahap demi tahap. Saat itu juga mulai mecari refernsi aplikasi editing video yang lebih ringan. Akhirnya jatuh hati lagi di produk Adobe. Mulai lagi belajar Adobe Premiere yang ternya lebih simpel dari After Effect. Maklum, Namanya juga pemula biasanya semangat terlalu tinggi. Tapi, tentunya juga terus memperluas pengalaman dengan aplikasi-aplikasi editing lainnya yang lebih sederhana.
Setelah mengikuti seluruh tahapan pembatik 2019 akhirnya Alhamdulillah menjadi perwakilan Sulawesi Selatan menjadi Duta Rumah Belajar Tahun 2019. Dari sekedar hobi tenyata bisa menjadi prestasi yang membanggakan minimal untuk diri sendiri, keluarga, dan sekolah. Namun, selain dari pada itu tentunya yang lebih penting adalah dengan hobi, dapat memberikan sedikit sumbangsi positif dalam perkembangan dunia Pendidikan.
Contoh hasil kreasi video pembelajaran dapat dilihat di Protal Rumah Belajar pada fitur Sumber Belajar jenjang SD kelas 3 tentang Perubahan Cuaca dan Kelas 5 tentang Siklus Air.
Posting Komentar